Materi Pengertian, Fungsi dan Jenis Historiografi

Pernahkah anda melihat seorang koki memasak sesuatu? Saat koki mencampur segala macam bahan dan bumbu masakan, maka hal terakhir yang dilakukan oleh koki adalah menyajikan masakan tersebut.  

Apabila penyajian yang dilakukan oleh koki tersebut berantakan, apa yang akan kamu ungkapkan?  Hal serupa juga terjadi pada sejarawan. Pencarian sumber sejarah, menganalisis, memverifikasi dan menginterpretasi sumber tidak akan berguna apabila tidak disajikan secara tertulis. Historiografi merupakan langkah akhir dari penelitian sejarah.

Sumber. https://encrypted-tbn0.gstatic.com/

Pengertian Historiografi
Historiografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu historia yang artinya sejarah, dan graphia yang artinya penulisan. Singkatnya, Historiografi adalah penulisan sejarah. 

Pengertian Historiografi Menurut Ahli
1. Prof. Dr. Ismaun M.Pd 
“Historiografi adalah representasi sejarah, representasi sejarah peristiwa yang terjadi dalam apa yang disebut sejarah” (Ismaun, 2005). 

2. Prof Dr Helius Sjamsudin M.A 
Historiografi adalah Suatu sintesis oleh para sejarawan dari semua hasil penelitian atau penemuannya dalam naskah lengkap (Sjamsuddin, 2007).
Tujuan Historiografi

Fungsi Historiografi
Fungsi historiografi ada tiga, yaitu sebagai berikut;
1. Fungsi Genetis
Fungsi genetis untuk mengungkapkan asal usul sebuah peristiwa.

2. Fungsi Didaktis
Fungsi didaktis merupakan fungsi yang mendidik, artinya karya-karya sejarah memuat pelajaran, hikmah, dan suri teladan yang penting bagi pembacanya.

3. Fungsi Pragmatis
Fungsi pragmatis berkaitan dengan upaya untuk melegitimasi suatu kekuasaan agar terlihat kuat dan berwibawa.

Jenis-Jenis Historiografi
1. Historiografi Tradisional
istoriografi tradisional merupakan penulisan sejarah yang ditulis pada masa kerajaan Hindu-Buddha hingga masa kerajaan Islam berdiri di Indonesia. Di dalamnya, terdapat unsur kepercayaan masyarakat yang masuk dalam penulisan sejarah.

Contoh historiografi tradisional adalah kitab Negarakertagama yang ditulis oleh Mpu Prapanca, Babad Tanah Jawi, dan Babad Tanah Pasundan.

2. Historiografi Kolonial
Historiografi kolonial merupakan penulisan sejarah yang ditulis pada masa kolonial oleh bangsa Eropa.

Ciri-cirinya antara lain Eropa sentris, yaitu menceritakan kehidupan bangsa Eropa, jadi mengesampingkan kepentingan pribumi. Tujuannya untuk memperkuat legitimasi golongan penjajah.

3. Historiografi Nasional atau Modern
Historiografi modern merupakan penulisan sejarah bangsa Indonesia, dan mulai marak setelah kemerdekaan Republik Indonesia.

Ciri-ciri historiografi modern: 
  1. Bersifat metodologis: Sejarawan diwajibkan menggunakan kaidah-kaidah ilmiah. 
  2. Bersifat kritis historis: Artinya dalam penelitian sejarah menggunakan pendekatan multidimensional. 
  3. Sebagai kritik terhadap historiografi nasional
  4. Munculnya peran-peran rakyat kecil. 

Kata Kunci
#Historiografi #Penulisan Sejarah *

0 Response to "Materi Pengertian, Fungsi dan Jenis Historiografi"

Posting Komentar