Sukarno Tidak Menyetujui Penggunaan Lapangan Ikada Sebagai Tempat Pelaksanaan Pembacaan Proklamasi

Soal Sejarah Kelas XI

Ir. Soekarno tidak menyetujui penggunaan lapangan Ikada sebagai tempat pelaksanaan pemcacaan proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945 dengan alasan...

a. tempat tersebut di usulkan oleh golongan muda

b. tempat tersebut merupakan tempat umum

c. Jepang sudah mengetahui rencana penggunaan lapangan tersebut

d. tempat tersebut jauh dari pusat kota

e. tempat tersebut tidak memiliki fasilitas yang lengkap untuk proklamasi

Pembahasan

Pada malam tanggal 16 Agustus 1945, setelah peristiwa Rengasdengklok, para tokoh kemerdekaan seperti Soekarno dan Mohammad Hatta, bersama golongan muda, berdiskusi tentang rencana proklamasi. 

Awalnya, golongan muda mengusulkan Lapangan Ikada sebagai lokasi pembacaan teks proklamasi karena tempat itu luas, terbuka, dan dapat menampung banyak orang. 

Namun, Ir. Soekarno menolak usulan ini dengan alasan keamanan. Pihak Jepang, yang masih berkuasa di Indonesia pada saat itu, sudah mengetahui rencana penggunaan Lapangan Ikada dan telah menyiagakan pasukan bersenjata di sekitar lokasi tersebut. 

Hal ini dapat membahayakan keselamatan para tokoh dan massa yang hadir, serta berpotensi menggagalkan proklamasi. Oleh karena itu, Soekarno dan Mohammad Hatta memutuskan untuk mengubah lokasi ke tempat yang lebih aman dan terkendali, yaitu rumah Soekarno di Jakarta (sekarang Jalan Pegangsaan Timur No. 56, yang kini dikenal sebagai Gedung Proklamasi). 

Keputusan ini dianggap lebih strategis untuk menghindari intervensi Jepang dan memastikan proklamasi kemerdekaan dapat dilaksanakan dengan lancar pada 17 Agustus 1945.

Kunci Jawaban

c. Jepang sudah mengetahui rencana penggunaan lapangan tersebut

*** 

Tweet